SMPN 5 Singkawang Manfaatkan Daun Kering Jadi Barang Berguna Dalam P5

 SAYANGI SEKOLAHKU

BANYAKNYA daun kering inilah menjadi dasar dipilihnya pengelolaan sampah organik menjadi pupuk kompos dalam modul kedua Kurikulum Merdeka. Yakni Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Sampahku, Tanggung Jawabku.

Pupuk kompos dari sampah organik yang dihasilkan itu pun dipamerkan di halaman sekolah. Tak hanya itu, pelajar kelas VII memperlihatkan pameran poster dengan tema Sayangi Sekolahku. Salah satu poinnya mengajak siswa atau warga sekolah untuk membuang sampah sesuai jenisnya.

Projek ini bertujuan agar siswa memahami dampak dari aktivitas manusia, baik jangka pendek maupun panjang, terhadap kelangsungan kehidupan di dunia maupun lingkungan sekitarnya, khususnya bagaimana melakukan pengelolaan sampah di sekitarnya. Karena salah satu masalah terbesar yang tengah dihadapi oleh dunia adalah pengelolaan sampah.

Target pencapaian proyek penguatan profil pelajar Pancasila dengan tema pengolahan limbah organik anorganik ini adalah siswa memiliki sikap peduli terhadap alam sekitar. Diharapkan pula melalui kegiatan dalam proyek ini siswa mampu mengajukan pertanyaan, mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan. Gaya hidup berkelanjutan terjadi karena aktivitas manusia dan berpengaruh kepada cara kita hidup dan masa depan bumi. Dengan melihat isu/ permasalahan dalam gaya hidup berkelanjutan global, kita bisa mulai mengambil aksi yang membantu keberlanjutan (sustainability) hidup di bumi
Sekolah sebagai komunitas dapat membangun kesadaran dari seluruh masyarakatnya mengenai sampah yang dihasilkan setiap harinya, dan bagaimana peran kita dalam mengurangi bahaya sampah di bumi. Dengan adanya aksi sehari-hari yang dapat dilakukan sebagai komunitas, kita juga berperan dalam keberlanjutan kehidupan di bumi. Semoga melalui kegiatan ini peserta didik dan guru dan semua warga sekolah mendapatkan wawasan dan bekal tentang pembelajaran lintas disiplin ilmu dalam mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan dilingkungan sekitar untuk menguatkan berbagai karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.

Oleh : Eriska Dewi Maniza

Read More

 

KEGIATAN MASA PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH ( MPLS )

SMP NEGERI 5 SINGKAWANG BAGI SISWA BARU

 

Dalam rangka memasuki tahun ajaran baru, diperlukan adanya siswa baru untuk mengisi kekosongan siswa siswi kelas IX tahun ajaran 2022/2023 yang telah lulus. Maka dari itu diperlukan adanya Penerimaan Peserta Didik Baru ( PPDB ).

Untuk menyambut kehadiran para siswa – siswi baru ini, diperlukan adanya pengenalan mereka terhadap lingkungannya yang baru SMP Negeri 5 Singkawang. Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ( MPLS ) ini diisi dengan sosialisasi nilai – nilai sosial dan beberapa pengenalan tentang SMP Negeri 5 Singkawang itu senidri, sehingga siswa – siswi baru ini akan lebih terbiasa dilingkungan barunya.

Melalui MPLS ini juga diharapakan siswa dapat mengenal dan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya, yaitu lingkungan SMP Negeri 5 Singkawang. Sehingga apa yang menjadi Visi dan Misi sekolah dapat terwujud.

Adapu tujuan Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ( MPLS ) Antara lain:

1.        Agar peserta didik baru mengenal lingkungan sekolah dan menyatu dengan warga sekolah sebagai sarana beradaptasi siswa baru dengan lingkungannnya dan sebagai tempat bersosialisasi siswa dengan teman barunya.

2.        Memberikan kesan postif pada peserta didik baru dan hal yang menyenangkan terhadap lingkungan SMP Negeri 5 Singkawang.

3.        Mengajak peserta didik baru untuk mampu berkomunikasi, bekerjasama, merasa senang dan nyaman berada di SMP Negeri 5 Singkawang.

4.        Mengajak peserta didik melakukan pembiasaan belajar di SMP Negeri 5 Singkawang.

Sasaran Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ( MPLS ) Peserta Didik Baru adalah peserta didik yang sudah dinyatakan lulus atau diterama pada sekolah SMP Negeri 5 Singkawang maka dia berstatus sebagai kelas VII.

Isi dari Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ( MPLS ) antara lain :

1. Tanggal dan Tempat kegiatan :

Tanggal                            : 11 – 13 Juli 2023

Tempat                             : Panitia ( Sekolah / SMP Negeri 5 Singkawang

2. Narasi Kegiatan

Selasa, 11 Juli 2023

a)        Pada pukul 07.00 – 07.40 Peserta didik baru dipandu oleh Anggota OSIS berkumpul dilapangan upacara untuk melaksanakan kegiatan pembukaan MPLS dan dibuka langsung oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 5 Singkawang  ( Bapak Agus Hisbul Wathani, S.Pd.PKn )

b)        Pada pukul 07.40 – 09.00 peserta didik baru dibimbing para anggota OSIS untuk pengenalan lingkungan sekolah.

c)        Pada pukul 09.00 – 09.40 peserta didik yang telah dikelompokkan masuk ke kelas masing-masing untuk mendapatan materi ( Wawasan Wiyata Mandala ) dengan pemateri I yang telah di siapkan.

d)       Setalah pukul 09.40 -10.00 peserta didik baru diperkenankan untuk istirahat.

e)        Pukul 10.00 – 10.40 peserta didik mengikuti kegiatan MPLS, dengan materi yang sama ( Wawasan Wiyata Mandala ) Setelah selesai pembahasan materi, diadakan diskusi. Kemudian setelah selesai diskusi pemateri menyimpulkan pembahasan.

f)         Pukul 10.00 – 10.40  peserta didik kembali mengikuti kegiatan MPLS, Pemateri II dengan materi ( Tata Krama dan Tata Tertib Sekolah ), setelah pembahasaan materi maka diadakan diskusi interaktip dan terakhir menyimpulkan materi yang disampaikan

 

Rabu, 12 Juli 2023

a)        Pada pukul 07.00 – 08.20  peserta didik baru dibimbing Pemateri I untuk berdoa sebelum memulai pembelajaran, dengan materi ( Kesadaran Berbangsa dan Bernegara) .Setelah selesai pembahasan materi diadakan diskusi. Kemudian setelah selesai diskusi interaktif pemateri menyimpulkan pembahasan yang telah di sampaikan.

b)        Pukul 08.20 – 09.40   peserta didik kembali mengikuti kegiatan MPLS, dengan materi    ( Gaya Hidup Sehat ) dengan pemateri langsung dari Puskesmas Singkawang Barat.

c)        Setalah pukul 09.40 – 10.00 peserta didik baru diperkenankan untuk istirahat

d)       Pukul 10.00 – 10.40 peserta didik kembali mengikuti kegiatan MPLS, dengan materi ( Kepramukaan )  bersama salah satu anggota Pramuka untuk berdoa sebelum memulai pembelajaran, kemudian pemateri mengenalkan  ekstrakurikuler Pramuka dan  menjelaskan tentang kepramukaan dan kegiatan Pramuka

e)        Pukul 10.40 – 12.00  peserta didik kembali mengikuti kegiatan MPLS, Pemateri III dengan materi ( Pembinaan Mental Agama ), dimana pemateri adalah guru agama SMPN 5 Singkawang, setelah pembahasaan materi maka diadakan diskusi interaktip dan terakhir menyimpulkan materi yang disampaikan

 

Kamis, 13 Juli 2023

a)      Pada pukul 07.00 – 08.20  peserta didik baru dibimbing Pemateri IV untuk berdoa sebelum memulai pembelajaran, dengan materi ( Belajar Efektif) .Setelah selesai pembahasan materi diadakan diskusi. Kemudian setelah selesai diskusi interaktif pemateri menyimpulkan pembahasan yang telah di sampaikan.

b)      Pukul 08.20 – 09.40   peserta didik baru dibimbing Pemateri V  kembali mengikuti kegiatan MPLS, dengan materi    ( Pengenalan Kurikulum Merdeka dan P5) Kemudian setelah selesai diskusi interaktif pemateri menyimpulkan pembahasan yang telah di sampaikan

c)      Setalah pukul 09.40 – 10.00 peserta didik baru diperkenankan untuk istirahat

d)     Pukul 10.00 – 10.40  peserta didik kembali mengikuti kegiatan MPLS, Pemateri  dengan materi ( Pendidikan Karakter ), Kemudian setelah selesai diskusi interaktif pemateri menyimpulkan pembahasan yang telah di sampaikan

e)      Pukul 10.40 – 11.20 peserta didik baru dikumpulkan lagi ke lapangan untuk persiapan upacara menutupan MPLS.

f)       Pukul 11.20 – 12.00 pelaksanaan upacara penutupan MPLS yang di pimpin langsung oleh Kepala Sekolah.

3. Peseta Kegiatan

Kegiatan ini diikuti oleh peserta didik baru kelas VII sebanyak 82 orang yang terdiri dari 43 laki-laki dan 39 perempuan, dan panitia sebanyak 5 orang.

4. Kesimpulan

Pada hari kamis tanggal 13 Juli 2023 kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ( MPLS ) ini diakhiri dan telah selesai dilakukan. Semua peserta MPLS resmi menjadi Siswa dan Keluarga besar SMP Negeri 5 Singkawang.

5. Evaluasi

a)    Kurangnya komunikasi antar bidang, yang membuat acara tidak begitu maksimal

b)   Beberapa acara yang dilaksanakan sedikit terlambat da nada yang tidak sesuai dengan susunan acara

Dokumentasi Kegiatan MPLS

 

 

Singkawang, 22 Juli 2023

Eriska Dewi Maniza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Read More

Workshop Pembuatan Media Pembelajaran

 

Kota Singkawang – Pada hari sabtu (20 Mei 2023) Kabid Pembinaan Ketenagaan DIKSBUD Kota Singkawang Bapak Safari Hamzah, S.Ag. M.Si menghadiri “Workshop Pembuatan Media Pembelajaran Digital untuk Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi ” di Taman Teratai, Singkawang.  Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh seluruh guru yang ada di kota singkawang.

Dalam sambutannya Kabid Pembinaan Ketenagaan DIKSBUD mengatakan bahwa dalam rangka memperbaiki pelayanan pendidikan bagi masyarakat, sebagai pendidik kita harus meningkatkan kompetensi salah satu nya kompetensi berbasis digital.

Pengembangan pendidikan menjadi prioritas yang utama karena pendidikan adalah awal untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan dan karakter anak. Hal ini didukung oleh Pemerintah yang ingin menjadikan anak-anak yang cerdas dan berkarakter.

Dengan sumber daya yang ada, pendidikan harus berkembang di era digitalisasi ini. Ini merupakan kunci bahwa pendidikan tidaklah mudah, sebagai seorang pendidik harus melaksanakan pekerjaan dengan sabar, ikhlas, dan penuh rasa syukur.

“Semoga usaha kita dalam mencerdaskan anak bangsa bisa berjalan dengan baik, lakukan ketugasan kita dengan ikhlas dan sabar. Insya Allah akan menjadi berkah dan menjadi ladang pahala untuk kita,” ujar Bapak Safari Hamzah, S.Ag. M.Si saat menyampaikan sambutannya.

Singkawang, 22 Mei 2023

Eriska Dewi Maniza

Read More

Projek Penguatan Profil Pancasila Tema Kewirausahaan SMP Fase D

           

       Profil Pelajar Pancasila merujuk pada karakter dan kemampuan yang dibangun sehari-hari dan diterapkan oleh setiap peserta didik melalui budaya satuan pendidikan, pembelajaran dalam kurikulum, projek utama memperkuat profil pelajar Pancasila (dalam kurikulum), dan kegiatan esktrakurikuler.

      Salah satu cara untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila adalah melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). P5 melibatkan pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk memperhatikan dan menemukan solusi atas masalah-masalah di sekitar lingkungan. Hal ini akan membantu meningkatkan berbagai kompetensi dalam Profil Pelajar Pancasila. 

Tujuan Penerapan P5 Kurikulum Merdeka SMP  

Kurikulum merdeka pada jenjang SMP dikenal dengan sebutan P5. P5 Kurikulum Merdeka SMP bertujuan untuk mengembangkan potensi anak secara utuh, mulai dari aspek koqnitif, afektif, psikomotorik, hingga sosial-emosional.      

Tema  Utama P5 Kurikulum Merdeka SMP 

Sekolah jenjang SMP dapat memilih salah satu dari enam tema utama dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila salah satunya adalah kewirausahaan.

Kewirausahaan Inovasi Produk, Proses, Bisnis dan Pemasaran

• Kewirausahaan adalah sebuah proses dari upaya untuk melakukan indentifikasi ide, menciptakan inovasi produk (barang dan jasa) ataupun proses sehingga memberikan nilai tambah secara ekonomi
• Pedagang Vs Kewirausahaan

       Dalam projek ini, peserta didik akan belajar untuk mengidentifikasi potensi ekonomi di tingkat lokal dan memperhatikan masalah-masalah yang terkait dengan pengembangan potensi tersebut, serta dampaknya terhadap aspek lingkungan, sosial, dan kesejahteraan masyarakat. Melalui kegiatan ini, kreativitas dan semangat kewirausahaan akan ditingkatkan. Peserta didik juga akan mengembangkan wawasan tentang peluang masa depan, memperhatikan kebutuhan masyarakat, belajar untuk menjadi problem solver yang terampil, dan mempersiapkan diri untuk menjadi tenaga kerja profesional yang berintegritas.

        

    Projek ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan kreativitas peserta didik dalam menghasilkan ide usaha berupa inovasi dan kreasi makanan berbahan dasar pengan lokal. Dalam hal ini kami memilih umbi-umbian sebagai pilihan karena umbi-umbian sengat berlimpah di lingkungan sekitar sekolah SMP Negeri 5 Singkawang.

   

         

        Peserta didik mampu mengidentifikasi potensi ekonomi di tingkat lokal dan menumbuh kembangkan kreativitas serta budaya kewirausahaan, dengan menciptakan ide usaha yang dapat menjawab kebutuhan masa depan. Cara yang dilakukan adalah dengan melakukan pengembangan potensi berupa makanan berbahan dasar pangan lokal (umbi-umbian) melalui inovasi suatu ide produk, proses bisnis, dan pemasaran, hal ini sekaligus diharapkan bisa menambah keragaman jenis makanan Indonesia.

Kewirausahaan SMP Negeri 5 Singkawang (Eriska Dewi Maniza, S.Pd)

Singkawang, 22 Mei 2023

Read More